Guru saya sering mengatakan kalau mau punya omset besar, marketnya harus luas, semakin luas marketnya maka peluang anda untuk punya omset Besar semakin Terbuka. Masuk akal...!
Lanjut ya baca sambil ngopi gak apa² ko supaya gak ngantuk hihi...
Ada banyak sekali yg masih bertanya; Kenapa kontak BBM harus banyak kalau perlu sampai 100.000 kontak ?
Simpelnya...
Anggap aja tingkat closing anda 10%. Kontak bbm anda cuma 200 orang. Itu artinya kalau anda jualan dan tingkat closing anda 10% maka hasilnya adalah: 10% × 200 = 20 transaksi penjualan.
Beda lagi di kasus kedua, dia sudah tau kalau kontak BBM/market adalah penentu omset, dia fokus nambahin kontak bbmnya sampai dengan 20.000 kontak.
Karena masih pemula, belum terlalu pintar tehnik closingnya, ahirnya tingkat closingnya kecil. Yang nanya tiap bc buanyaak sih hehehe.
Tapi yang nyantol cuma sedikit. Ya karena belum pintar closing, tehnik closingnya benar² payah. Anggap saja cuma bisa closing sebesar 5% doank. Hasilnya ?
5% × 20.000 = 1000 transaksi penjualan
Beda apa beda ? Beda bangeeet gilaaa. Orang yang bodoh tehnik closing ini ada kemungkinan penjualannya bisa lebih baik. Omsetnya bisa jauh lebih besar dibanding mereka yg pintar closing tapi kontaknya sedikit doank. Ya karena di bantu hukum probabilitas aja sih dia hihihi.
Bayangin lagi seandainya jika si pemula ini kemudian selain fokus praktek bikin kerusuhan di BBM nya. Dia belajar lagi tehnik closingnya. Lama kelamaan dia makin pintar, ahirnya tingkat closingnya jadi 10%. Hasilnya adalah 10% × 20.000 = 2000 transaksi penjualan
Hasilnya adalah 100x lebih banyak dari omset penjualan anda. Keren banget kan ?
Saya tau anda berpeluang lebih jago jualan. Maka jangan lupa banyakin/perluas market/kontak bbm anda. Hanya dengan praktek nambahin kontak saja kemungkinan penjualan anda jauh lebih banyak terbuka lebar. Sip !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar